Loading...

BANGUN TIGA JEMBATAN DAN 13 JALAN DESA; KONDISI DEFISIT, PEMBANGUNAN TETAP BERLANGSUNG

BANGUN TIGA JEMBATAN DAN 13 JALAN DESA; KONDISI DEFISIT, PEMBANGUNAN TETAP BERLANGSUNG

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Meski didera badai defisit sejak awal kepemimpinan, pada 2016 lalu, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kutim, Ismunandar-Kasmidi Bulang tetap melakukan pembangunan infrastruktur di hampir seluruh kecamatan, sesuai kebutuhan masyarakat setempat.

Wabup Kasmidi Bulang mengatakan secara bertahap, tahun 2018 ini akan dibangun 13 jalan desa dan tiga jembatan, sebagaimana usulan masyarakat yang masuk dalam program strategis Pemkab Kutim.

Untuk pembangunan jalan yang masuk program strategis dan prioritas, di antaranya penyelesaian Jalan Pelabuhan Kenyamukan, Jalan Ringroad, Jalan Desa Benua Baru-Muara Bengkal, Desa Pengadan-Karangan, sampai Jalan Desa Manubar-Teluk Bakung.

"Pastinya, jalan antar desa yang kerap menjadi keluhan masyarakat dan merupakan kebutuhan utama sebagai akses antar desa juga kecamatan kita upayakan terbangun. Pembangunan jalan ini menyentuh hampir seluruh kecamatan di Kutim. Baik itu kecamatan pedalaman, pesisir, maupun daerah terluar, beber Wabup Kasmidi Bulang, Kamis (15/3/2018).

Selain itu juga ada tiga pembangunan jembatan yang sudah sangat mendesak. Yakni, jembatan Sungai Telen, Jembatan Sangatta Selatan, dan Jembatan Bengalon.

Jembatan Sangatta Selatan mendesak, karena sempat ada musibah tenggelam yang terjadi saat arus deras dan air meluap. Seorang anak yang menumpang ponton penyeberangan tenggelam dan ditolong oleh motoris ponton. Namun, si motorisnya yang malah tenggelam. Tapi, bukan karena itu saja. Pembangunan jembatan sudah direncanakan sejak lama. Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk dan arus bolak balik warga dari dan ke kawasan Sangatta Seberang sudah cukup tinggi, ungkap Wabup Kasmidi Bulang.

Untuk sektor kelistrikan, tahun ini pemerintah hanya akan membangun jaringan listrik di kecamatan Kaubun.

Sementara untuk di Sangatta, diperolehnya supply listrik dari excess power PT KPC, mampu menerangi sebagian warga di Kecamatan Rantau Pulung, kawasan Bukit Pelangi dan fasilitas umum, seperti rumah sakit dan PDAM. Tinggal pemerintah melakukan pemasangan jaringan listriknya saja.

Hal ini, kata Kasmidi, dilakukan sebagai upaya Pemerintah Kutim mewujudkan kesejahteraan seluruh masyarakat.

Meski belum bisa seluruhnya, tapi minimal yang menjadi prioritas bisa didahulukan. Selain pembangunan sarana fisik yang tinggal merampungkan saja. Seperti Pelabuhan Sangatta dan Bandara Sangkima. (*)

Berita

Kabar terbaru dari kami

Investor Segera Bangun Jembatan Rp22 M di Busang
15/10/2023
Investor Segera Bangun Jembatan Rp22 M di Busang...
Selengkapnya
Dinas PU Kutai Timur Genjot Pembangunan Ringroad Sangsaka
11/04/2020
Dinas PU Kutai Timur Genjot Pembangunan Ringroad S...
Selengkapnya
Jalan Pendekat Kenyamukan Sudah Rampung, Ada Terkendala Causeway sepanjang 500 Meter
11/04/2020
Jalan Pendekat Kenyamukan Sudah Rampung, Ada Terke...
Selengkapnya
Ismunandar Inventarisir Usulan Program Mendesak di Kutai Timur
11/04/2020
Ismunandar Inventarisir Usulan Program Mendesak di...
Selengkapnya